Manfaat Origami untuk Perkembangan Anak

5 Manfaat Origami untuk Perkembangan Anak

0 Comments

Origami adalah seni melipat kertas dari Jepang. Ini diterjemahkan sebagai ori (melipat) gami (kertas). Penelitian telah menunjukkan bahwa melipat kertas, khususnya di tahun-tahun sekolah dasar, adalah tambahan yang unik dan berharga untuk kurikulum. Origami adalah metode yang berharga untuk mengembangkan keterampilan vital.

Origami bukan hanya kertas kosong. Ini adalah dunia kreativitas; dunia imajinasi; media untuk meningkatkan ketangkasan tangan kecil, langkah awal rekayasa, dan pembelajaran nilai besar dan katarsis. Origami adalah seni melipat kertas dari Jepang dan memanipulasinya untuk membuat objek yang dapat dikenali. Keuntungannya bermacam-macam:

1. Meningkatkan keterampilan motorik halus

Saat melakukan origami anak menggunakan jari untuk membuat bentuk tertentu dari kertas. Kemampuan menggerakkan jari dengan terampil untuk membuat objek detail penting untuk perkembangan anak. Anak-anak yang pandai dengan jari-jarinya cenderung pandai berolahraga dan memiliki ritme yang baik. Juga, karena saraf perifer kita berpusat di ujung jari kita, mereka sering disebut “otak kedua” kita. Menggunakan ujung jari untuk membuat origami yang mendetail mengirimkan sinyal ke otak membuat aktivitas tersebut menjadi bentuk pelatihan yang bagus untuk otak.

2. Keterampilan Perilaku

Origami adalah contoh “pembelajaran skematis melalui tindakan berulang”. Agar berhasil, siswa harus memperhatikan dan mendengarkan dengan cermat instruksi-instruksi khusus dan kemudian melaksanakannya dengan rapi dan akurat.

Daftar Sekolah Chis Cyber School
Daftar Sekolah Chis Cyber School

3. Mengembangkan imajinasi dan rasa warna

Origami mengharuskan anak-anak untuk mencari cara untuk mencapai produk akhir, yang mendorong mereka untuk menggunakan imajinasi mereka. Juga, karena kita sering menggunakan banyak warna kertas yang berbeda saat membuat objek, gambar sering berubah tergantung pada warna yang digunakan.

BACA JUGA : Tips Cara Memulai Homeschooling: Panduan untuk Pemula

4. Perkembangan otak bilateral

Origami membantu merangsang belahan kiri dan kanan anak. Pada usia muda, anak-anak cenderung menggunakan kedua tangan mereka dan ketika mereka tumbuh dewasa, satu tangan menjadi dominan dan lainnya pasif. Belahan kiri bertanggung jawab untuk kontrol tangan kanan, berpikir analitis dan berurutan. Belahan otak kanan bertanggung jawab atas kontrol tangan kiri, pemikiran holistik dan kreatif. Dalam Origami kedua tangan harus bekerja dalam pola simetris untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Pendaftaran Sekolah Chis
Pendaftaran Sekolah Chis

5. Pelajaran Matematika

Mengubah selembar kertas datar menjadi bangau tiga dimensi (atau figur origami lainnya) adalah latihan unik dalam penalaran spasial. Origami juga penting dalam mengajarkan simetri; untuk banyak lipatan, apa pun yang dilakukan ke satu sisi dilakukan ke sisi lainnya. Ini, tentu saja, aturan aljabar mendasar yang dapat ditunjukkan di luar kerangka “pelajaran matematika” formal. Selain itu, melipat kertas memungkinkan siswa untuk membuat dan memanipulasi bentuk geometris dasar seperti persegi, persegi panjang, dan segitiga.

BACA JUGA : Bagaimana Cara Menjaga Motivasi Diri Anak Untuk Belajar Lebih Giat

Singkatnya, Origami baik untuk anak Anda karena mengembangkan koordinasi mata-tangan, keterampilan mengurutkan, penalaran matematika, keterampilan spasial, memori, tetapi juga keterampilan kesabaran dan perhatian. Origami memungkinkan anak untuk mengembangkan keterampilan motorik halus dan konsentrasi mental. Semua kombinasi ini merangsang otak – terutama ketika KEDUA tangan digunakan secara bersamaan.

Mengingat banyak manfaatnya, origami adalah kegiatan yang harus dinikmati semua keluarga. Silakan luangkan waktu untuk mengerjakan bentuk bersama dan dorong anak Anda untuk menikmati membuat origami sekarang dan di masa depan.

Leave a Comment

Your email address will not be published.